Lulus dan bisa masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tentu menjadi impian semua pelajar yang memutuskan untuk melanjutkan ke bangku kuliah.


Namun untuk bisa mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi Negeri tidak semudah membalikkan keadaan. Sebab seseorang harus bersaing dengan ribuan orang lain lainnya yang menginginkan posisi yang sama pada setiap tahunnya.

Di Indonesia, untuk bisa masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ada beberapa jalur yang bisa dilewati seperti SNMPTN, SBMPTN, seleksi mandiri ataupun lewat beasiswa.

Dua jalur yang disebutkan di awal yaitu SNMPTN dan SBMPTN menjadi yang paling banyak dipakai para calon mahasiswa untuk mencari peruntungan masuk PTN yang diingkan.

SNMPTN adalah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau biasa dikenal sebagai jalur undangan. Di jalur ini calon mahasiswa akan diseleksi berdasarkan prestasi dan portofolio akademiknya ketika di sekolah.

Penilaian untuk SNMPTN ini meliputi akreditasi sekolah, nilai rapor, dan persyaratan lain berdasarkan PTN yang dipilih.

Sementara SBMPTN adalah Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Jika gagal di SNMPTN, calon mahasiswa bisa mencoba peruntungan di SBMPTN. Peserta seleksi akan mengikuti ujian tertulis berbasik komputer.

Materi ujian terbagi menjadi tiga yaitu Tes Potensi Skolastik (TPS), Tes sains dan teknologi, serta tes sosial dan hukum.

Cara Agar Lulus Perguruan Tinggi Negeri

Untuk bisa lulus di SBMPTN dan masuk ke PTN impian maka calon mahasiswa harus melakukan persiapan yang maksimal. Selain persiapan perlu juga mengetahui cara serta strategi yang tepat agar kemungkinan lulus semakin besar.

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dijalankan agar bisa lulus masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN):

1. Merencanakan Pilihan Jurusan Jauh-Jauh Hari

Seorang calon mahasiswa ada baiknya menentukan jurusan yang diinginkan sejak jauh-jauh hari. Sebab jurusan ini berkaitan dengan minat dan kemampuan yang dimiliki. Pilihlah jurusan yang sesuai dengan passion.

Penting untuk memilih jurusan yang sesuai passion dan tidak sekedar ikut-ikutan teman. Selain harus sesuai minat dan bakat , nilai juga tentang prospek kerja jurusan tersebut ketika sudah lulus nanti.

Jika masih bingung passion kamu apa, maka bisa minta bantuan saran dari orang-orang terdekat, orang tua ataupun guru. Orang tua atau guru yang sering memperhatikanmu terkadang lebih tahu tentang minat dan bakat yang kamu miliki.

Maka dari itu penting untuk mengenali karakter diri sendiri, karena pada akhirnya kamulah yang akan mengambil keputusan terakhir.

2. Fokus pada Perguruan Tinggi Bidikan

Setelah menentukan jurusan yang dipilih, selanjutnya mulai fokus pada perguruan tinggi bidikan. Persempit daftar pilihan Perguruan Tinggi Negeri yang dibidik. 

Jangan terlalu banyak, pilih 2-3 perguruan tinggi negeri saja. Cara menentukan perguruan tinggi Negeri yang dipilih pun bisa ditentukan dalam beberapa faktor mulai dari potensi, presentase masuk ke jurusan di PTN tersebut, peminat, lokasi hingga kemampuan diri dalam bersaing di dalamnya.

Selain itu usahakan pilihan perguruan tinggi negeri yang dipilih berada dalam satu jurusan yang sama . Dalam SNMPTN dan SBMPTN setiap calon mahasiswa akan diberikan tiga pilihan jurusan yang diinginkan. 

Ada baiknya tulis satu jurusan yang kamu ingini meski universitasnya berbeda-beda. Karena perhitungan tersebut sangat logis dan tentu ada keseriusan kamu dalam memilih jurusan tersebut.

3. Kembangkan Kemampuan

Setelah menentukan jurusan, calon mahasiswa bisa terus mengasah kemampuan dalam bidang yang diminati. 

Berbagai cara bisa dilakukan seperti belajar sendiri lewat buku atau internet atau bisa juga dengan mengikuti bimbel.

Jika kebetulan punya kenalan dari jurusan yang diminati maka itu bisa menjadi sarana diskusi untuk tahu lebih banyak mengenai jurusan terkait. Selain itu rajin-rajin juga untuk ikut tryout atau mengerjakan simulasi tes.

Saat ini sudah banyak media yang bisa dimanfaatkan untuk mengikuti try out atau mengerjakan simulai soal secara gratis. Simulasi tersebut biasanya online sehingga bisa dilakukan kapan saja sesuai keinginan.

Semakin banyak bekal pastinya semakin memperbesar kemungkinan untuk lulus seleksi PTN.

4. Mengatur Waktu Belajar

Penting untuk melakukan manajemen waktu belajar sebagai langkah persiapan menghadapi ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Dengan mengatur waktu belajar sedari awal, seseorang punya acuan kapan waktunya belajar. Sehingga nantinya waktu belajar ini tidak boleh terganggu dengan aktivitas-aktivitas yang lain.

Pilihlah waktu belajar saat waktu biasanya kamu sedang senggang. Dengan begitu kamu akan lebih bisa berkonsentrasi dan memahami materi dengan baik.

5. Selalu Update Informasi Terbaru

Tips ketiga ini bisa dibilang sepele namun nyatanya bisa sangat berpengaruh terhadap keberhasilan masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Selalu rajin-rajin untuk update informasi terbaru mengenai jadwal seleksi, materi, hingga sistem penilaian.

Pasalnya sistem penilaian untuk seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri kadang bisa berubah dari tahun ke tahun berikutnya. Maka dari itu penting unu mengetahui semuanya.

Selain itu jalur masuk bisa berubah-ubah dari tahun ke tahun. Jenis soal tes bisa bervariasi dari tahun-ke tahun. Informasi mengenai pelaksanaan tes juga cukup penting, sehingga kamu harus tetap fokus mencermati informasi sehingga tidak ketinggalan kereta saat teman-teman lain sudah fokus mengikuti proses seleksi.

6. Membuat Kelompok Belajar

Selain belajar sendiri, kamu juga bisa membentuk suatu kelompok belajar yang berisi orang-orang dengan minat dan tujuan yang sama yaitu lulus Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Kelompok ini bisa berisi orang-orang yang memilih jurusan sama ataupun bisa juga jurusan yang berbeda.

Sebab untuk materi di ujian di SBMPTN antara satu jurusan dengan jurusan lain tidak berbeda jauh atau bahkan sama. 

Kamu bisa belajar bersama dan berdiskusi dengan kelompokmu agar bisa menciptakan pemahaman yang lebih baik lagi mengenai materi ujian.

Dengan adanya sebuah kelompok diharapkan adanya saling interaksi dan koreksi sehingga kamu akan lebih mengetahui apabila salah memberikan jawaban dalam latihan.

7. Jangan Sepelekan Kekuatan Doa

Selain berjuang dan terus belajar jangan lupa untuk selalu berdoa kepada tuhan. Jangan menyepelekan kekuatan doa karena itu secara tidak sadar bisa berpengaruh besar terhadap keberhasilan dalam mengikuti ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Setelah belajar maksimal, ikut bimbel, latihan soal, belajar kelompok dsb selalu sempatkan doa setiap harinya. Sebab dibalik usaha yang maksimal ada kemurahan tuhan yang bisa memberikan keajaiban. 

Ikhtiar dan berserah diri kepada tuhan adalah senjata terakhir dalam mengikuti ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

8. Persiapkan Fisik dan Menjaga Kesehatan

Pelaksanaan ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri sangat berat karena dilaksanakan seharian. Peserta harus memandang layar computer berjam-jam dan harus berkonsentrasi penuh.

Maka dari itu penting untuk mempersiapkan fisik dan kesehatan sebaik mungkin. Makan makanan yang bergizi, istirahat yang cukup dan jika perlu tambah konsumsi vitamin dan suplemen. Hal itu supaya pada saat hari ujian tubuh fit dan tidak drop.


26 Feb 2022